Pada hari-hari panas, banyak orang mencari minuman yang tidak hanya menyegarkan, tetapi juga memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan mereka.
Walaupun air sangat penting untuk hidrasi, ada pilihan lain yang menawarkan rasa lezat tanpa mengorbankan kesejahteraan metabolik.
Alternatif ini, didukung oleh penelitian, sangat ideal bagi mereka yang ingin menjaga gaya hidup seimbang.
Air dengan infus mentimun dan mint
Salah satu pilihan paling menyegarkan dan rendah kalori adalah air dengan infusi mentimun dan mint.
Dengan menggabungkan air berkarbonasi, lemon, mint segar, dan irisan mentimun, Anda mendapatkan minuman yang melembapkan kaya akan antioksidan.
Bahan-bahan ini tidak hanya membantu melawan stres oksidatif, tetapi juga mendukung pencernaan, mempromosikan metabolisme yang lebih efisien.
Faktanya, penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa bioaktif dari mentimun dapat memiliki dampak positif pada kesehatan metabolik.
Jus sayuran: sumber nutrisi
Jus sayuran dikenal karena kemampuannya untuk memberikan vitamin, mineral, dan antioksidan yang esensial.
Bahan-bahan seperti bayam, seledri, dan jahe kaya akan serat dan senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.
Sebuah analisis telah menunjukkan bahwa jus-jus ini dapat meningkatkan proses metabolisme dengan mendorong mikrobioma usus yang seimbang.
Untuk memaksimalkan manfaatnya, disarankan untuk memilih resep rumahan tanpa gula tambahan, selalu menggunakan bahan-bahan segar dan alami.
Teh matcha dan kopi: pilihan yang memberikan energi
El té matcha dan kopi adalah minuman yang banyak dikonsumsi karena sifat energinya.
Té matcha, jenis teh hijau dalam bentuk bubuk, terkenal karena konsentrasi antioksidan yang tinggi seperti katekin, yang dapat meningkatkan oksidasi lemak.
Selain itu, matcha memberikan efek energik yang lebih stabil berkat L-theanine, asam amino yang meningkatkan fokus mental tanpa menyebabkan kecemasan.
Di sisi lain, kopi, jika dikonsumsi secara moderat, telah terbukti meningkatkan pengeluaran energi dan memperbaiki oksidasi lemak.
Untuk mengoptimalkan efeknya, sebaiknya dikonsumsi tanpa gula dan dengan susu rendah karbohidrat, seperti susu almond atau kelapa.
Berapa banyak kopi yang bisa saya minum per hari? Pentingnya hidrasi dan indeks glikemik
Hidrasi sangat penting untuk metabolisme yang efisien, karena air berperan dalam proses kunci seperti thermogenesis dan pembakaran kalori.
Sebuah studi mengungkapkan bahwa minum setengah liter air dapat meningkatkan metabolisme secara sementara hingga 30%. Selain itu, indeks glikemik (IG) dari minuman memainkan peran penting dalam pengendalian kadar glukosa dalam darah.
Memilih cairan dengan IG rendah, seperti teh hijau atau kopi tanpa gula, dapat membantu menghindari lonjakan insulin dan menjaga metabolisme yang lebih stabil.
Menjaga kadar glukosa yang terkontrol secara langsung terkait dengan sensitivitas insulin yang lebih tinggi dan metabolisme energi yang lebih baik.