¿Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa beberapa orang tampaknya menantang perjalanan waktu sementara yang lain menghadapi penyakit terkait usia? Ini bukan hanya tentang genetika, meskipun kita sudah tahu bahwa gen kita sangat mempengaruhi kita.
Sebuah tim ilmuwan internasional telah meluncurkan penelitian yang mengungkapkan yang dapat mengubah perspektif kita tentang penuaan.
Studi ini menganalisis data dari setengah juta orang dan menyoroti peran krusial yang dimainkan oleh faktor sosial dan lingkungan dalam perkembangan penyakit seperti demensia dan masalah jantung.
Lebih dari gen: lingkungan sebagai protagonis
Los científicos siempre supieron que el entorno tiene un impacto en nuestra salud, pero este estudio lo deja claro como el agua. ¡Y qué agua, casi un océano de datos! Se encontró que factores como el tabaquismo, la actividad física y las condiciones de vida tienen un impacto más significativo en nuestra salud que los propios genes.
¿Te sorprende? A mí no tanto, considerando que la genética solo explicó menos del 2% del riesgo de muerte en comparación con el 17% que se atribuyó al estilo de vida y otros factores ambientales.
La profesora Cornelia van Duijn, una autoridad en epidemiología, destacó cómo estas exposiciones pueden modificarse, ya sea a nivel individual o mediante políticas gubernamentales. Esto significa que no estamos completamente a merced de nuestros genes. ¡Una excelente noticia para quienes piensan que cambiar de hábitos no sirve!
Exposoma: sebuah konsep revolusioner
Di sini ada satu kata yang akan membuatmu terdengar seperti seorang ahli di makan malam berikutnya: eksposoma. Jika kamu belum mengetahuinya, istilah ini mengacu pada semua paparan lingkungan yang telah kita alami sejak lahir.
Studi ini menggunakan pendekatan eksposoma untuk mengukur bagaimana lingkungan dan genetika berkontribusi terhadap proses penuaan.
Bayangkan sebuah jam yang mengukur seberapa cepat kita menua? Nah, para ilmuwan menggunakan "jam penuaan" yang berdasarkan pada kadar protein dalam darah.
Jam ini memungkinkan untuk mengaitkan paparan lingkungan dengan penuaan biologis dan kematian dini. Ini seperti fiksi ilmiah, tetapi dalam kehidupan nyata!
Tindakan: kunci untuk mencegah penyakit
El profesor Bryan Williams mengingatkan kita bahwa pendapatan dan lingkungan seharusnya tidak menentukan siapa yang hidup lebih lama dan lebih baik. Namun, kenyataannya adalah bahwa bagi banyak orang, itu memang terjadi.
Studi ini mengonfirmasi bahwa intervensi yang berfokus pada konteks sosial ekonomi dan perilaku kita dapat mencegah banyak penyakit terkait usia. Ini terdengar seperti kesempatan emas untuk meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan, bukan?
Tetapi hati-hati, seperti yang ditekankan oleh profesor Felicity Gavins, kita membutuhkan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi hubungan ini dan mengubahnya menjadi kebijakan yang efektif. Ilmu pengetahuan tidak berhenti, dan kita juga tidak seharusnya.
Singkatnya, sementara beberapa faktor risiko tidak dapat dihindari, kita memiliki kekuatan untuk mengubah lingkungan dan kebiasaan kita untuk menjalani hidup yang lebih panjang dan sehat. Jadi, pembaca yang terhormat, perubahan apa yang Anda pertimbangkan untuk dilakukan dalam hidup Anda setelah mengetahui temuan ini?