La pola makan yang baik sangat penting sejak masa kanak-kanak, karena menetapkan dasar untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak pernah terlambat untuk mengadopsi gaya hidup sehat, terlepas dari usia.
Penelitian terbaru telah menunjukkan bahwa diet yang kaya akan vitamin dan mineral (
seperti diet luar biasa dari Okinawa), bersama dengan
pengurangan konsumsi gula tambahan, dapat berkontribusi pada usia biologis yang lebih muda di tingkat seluler.
Dampak Gula pada Kesehatan Kita
Sebuah penelitian dari Universitas California di San Francisco mengungkapkan bahwa konsumsi gula tambahan dikaitkan dengan penuaan biologis yang dipercepat, bahkan pada orang-orang yang mengikuti diet sehat.
Temuan ini mengkhawatirkan, mengingat bahwa gula tambahan ditemukan dalam 74% makanan kemasan, termasuk yang umumnya dianggap sehat, seperti yogurt dan batang energi.
Ko-pengarang penelitian, Barbara Laraia, menyarankan bahwa mengurangi asupan gula tambahan bisa setara dengan memperlambat jam biologis selama beberapa bulan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan untuk membatasi konsumsi gula bebas kurang dari 10% dari total asupan kalori, dan kurang dari 5% untuk mendapatkan manfaat kesehatan tambahan.
Ini sangat penting untuk mencegah masalah kesehatan seperti obesitas dan diabetes tipe 2.
Mempromosikan Kebiasaan Sehat di Usia Berapa Pun
Adalah penting untuk memulai sejak masa kanak-kanak (
cara menghindari makanan cepat saji pada anak-anak), tetapi perubahan positif juga dapat dilakukan di tahap kehidupan manapun. Mengurangi konsumsi gula tambahan dan nutrisi kritis lainnya, seperti garam dan lemak jenuh, adalah hal yang fundamental.
Licenciada Gabriela Saad menunjukkan bahwa banyak orang mencari bantuan karena obesitas dan penyakit kronis, dan kurangnya
aktivitas fisik serta pilihan makanan yang tidak sehat adalah faktor penentu.
Saat mengadopsi pola makan yang sehat, ini bukan tentang menghilangkan sepenuhnya makanan tertentu, tetapi tentang membuat pilihan yang lebih sadar dan bergizi.
Pendekatan yang seimbang dapat mencakup moderasi dalam konsumsi gula dan inklusi makanan yang kaya nutrisi.
Makanan sehat tidak hanya tentang pembatasan. Penting untuk menikmati makanan dan mempertimbangkan kelezatan makanan tersebut.
Gula, meskipun tidak esensial, tidak boleh sepenuhnya dilarang, tetapi konsumsinya harus dikendalikan. Kuncinya adalah menemukan keseimbangan yang memungkinkan menikmati makanan tanpa mengorbankan kesehatan.
Untuk mendorong umur panjang dan meningkatkan kualitas hidup, sangat penting untuk melakukan perubahan dalam gaya hidup yang mencakup diet seimbang dan bervariasi, serta inklusi lemak sehat dan nutrisi esensial.
Tidak pernah terlambat untuk memperbaiki kebiasaan makan kita dan, dengan melakukannya, kita dapat berkontribusi pada kehidupan yang lebih panjang dan sehat.